Minggu, 17 Maret 2019

#32 Web Programming | Laravel Tutorial

Assalamualaikum wr, wb


Back again with me angga gemilang, masih dengan materi framework laravel. pada kesempatan kali ini kami akan mengerjakan tugas pelajaran PWPB kami disekolah, yakni tentang 3 studi kasus mengenai tata cara pembuatan CRUD pada framework laravel. Perhatikan penjelasannya dibawah ini. Pokoknya pantengin terus, Check This Out...

DIbawah ini ada 2 bab yang akan kita pelajari, yaitu:
  1. Penjelasan
  2. Studi Kasus 1
  3. Studi Kasus 2
Tanpa langsung berlama-lama. silahkan disimak penjelasan-penjelasan saya dibawah ini :

Penjelasan #32 Laravel tutorial
Penjelasannya...

Pada pembahasan kali ini akan membahas bagaimana cara membuat Update dan Destroy dari CRUD dalam Laravel.

Selain memecahkan masalah studi kasus tersebut, saya juga akan menjelaskan satu persatu isi dari fungsi Update dan Destroy


Untuk lebih jelasnya, perhatikan pengerjaaan studi kasusnya dibawah :


Studi Kasus 1
Penjelasannya...

“1. Jelaskan isi dari fungsi Update dan Destroy”


Pertama kita lihat terlebih dahulu isi update:



Isi fungsi tersebut terbagi kedalam 3 bagian :

  1. Validasi
  2. Request Data + Unset Variabel
  3. Query ke database

1. Validasi




Baris ini akan meminta semua data yang disubmit dari form. Semua data dari input dan select akan diambil dan dimasukkan ke variabel $input


2. Request Data + Unset Variabel






Bagian ini berisi rule dan sintaks untuk melakukan validasi didalam form. Sederhananya, bagian ini memeriksa kesesuaian input user dengan rule yang ada

Jika Form yang kita siapkan dijalankan melalui tombol Edit, tentu saja akan memiliki token (karena CSRF) dan method. Hal ini bisa terjadi karena baris ini dalam form




Nah fungsi UNSET disini adalah mereset token dan method yang ada supaya fungsi update ini dapat dipakai untuk data lain


3. Query ke database




Nah baru setelah data didapatkan, waktunya di masukkan ke dalam database melalui Query.



Yang pasti, query ini hasil kembalinya adalah boolean dan akan di cek berhasil atau tidaknya dengan IF()




Untuk sintaks ini, redirect nya itu akan membuka alamat /siswa dan dengan session(‘success’) bersama dengan pesannya. Sebagai catatan, ini adalah sintaks untuk menampilkan pesan dari redirect ini :




Kedua kita lihat isi Destroy:



Untuk isi dari DESTROY ini merupakan Query untuk perintah Delete




Perbedaannya adalah fungsi ini tidak meminta data alias hanya meminta $id dari route {id}.


Studi Kasus 2
Penjelasannya...

“1. Lakukan hal yang sama pada tabel t_kelas”


Berikut kodingan yang terlebih dahulu harus anda copas :

  1. Kodingan di routes/web.php
  2. Method Edit,Update dan Delete dari SiswaController ke KelasController
  3. Layout untuk tabel Aksi dan Isinya dari siswa.blade.php ke kelas.blade.php
  4. Kodingan untuk Edit Form kedalam TambahForm-nya Kelas

Nah setelah itu, sisanya adalah pembetulan beberapa hal kecil yang jika dilewat akan menimbulkan error fatal, antara lain :

ROUTES/WEB.PHP




Kelas Controller




KELAS.BLADE.PHP




form.blade.php




Sudah beres, tinggal kalian coba di browser


Mungkin sekian saja yang dapat kami sampaikan pada kesempatan kali ini dalam post yang berjudul #21 Intermediate Web | Web Programming Tutorial karena postingan juga sudah sangat panjang, pinggang kami juga kayaknya sudah encok, mata udah sangat lelah melihat codingan yang begitu panjang dan acak-acakan. saya cukupkan saja.

Wassalamualaikum wr, wb

0 komentar:

Posting Komentar